Rabu, 20 Januari 2010

cowok ganteng lebih melakukan seks beresiko ?

Ini hasil penelitian dari Pennsylvania State University, Amerika Serikat, yang muncul di Journal of Youth and Adolescence On Line First akhir Maret lalu.

Dikatakan, pria muda yang merasa penampilannya oke lebih mungkin terlibat dalam perilaku seks berisiko dibanding sebayanya yang citra tubuhnya kurang positif. Sebaliknya, di antara wanita muda, mereka yang tampil dengan citra tubuh positif lebih tidak berkemungkinan terlibat dalam perilaku seksual berisiko.

Pria yang paling puas dengan penampilan mereka dan berorientasi pada penampilan, maksudnya banyak berinvestasi untuk penampilan dan menganggap penampilan adalah penting, juga lebih mungkin berhubungan seks tanpa kondom. Mereka juga lebih mungkin melakukan hubungan seks dengan lebih dari satu pasangan.

“Ada semacam kepercayaan umum bahwa tampilan tubuh yang baik merupakan suatu hal yang bagus,” papar pemimpin penelitian, Dr. Eva S. Lefkowitz. “Kami tidak mengatakan bahwa hal tersebut tidaklah betul. Namun, kami berpendapat dalam kasus pria muda, di balik tampilan positif sosok seseorang ada potensi penyimpangan yang negatif,” sebut Dr. Eva mewakili timnya.

Dalam penelitian itu periset mewawancarai 434 siswa usia 17 hingga 19 tahun. Lima puluh sembilan persen di antara mereka mengaku aktif secara seksual. Lebih dari dua per tiga yang aktif secara seksual itu mengaku tidak menggunakan kondom setiap kali berhubungan seks.

Hanya sedikit siswa yang aktif secara seksual itu mengaku tidak puas dengan penampilan mereka. Meski begitu, rata-rata mereka memperlihatkan citra tubuh yang positif.

Peneliti mengaku tidak tahu mana yang lebih dulu, mereka merasa puas dengan penampilannya karena lebih mungkin melakukan hubungan seks, atau karena aktif secara seksual, mereka jadi punya citra tubuh yang lebih baik.

0 komentar:

Posting Komentar

Love is...
© ♥♥♥ aLL About Love ♥♥♥ - Template by Blogger Sablonlari - Font by Fontspace